Ritual Pagi Hari


(Elegans Zinnia)

Biasanya saya bangun sebelum subuh, atau paling molor sekitar jam 5-an. Sebab subuh berakhir biasanya pukul 05.15 atau maksimal 05.25.

Selain baca-baca dan ibadah, setiap paginya ketika fajar menyingsing, saya mulai punya kebiasaan mengecek tanaman di sekitar rumah, yang tentu saja saya tanam sendiri. Paling banyak tanamam cabai, padahal saya tidak begitu suka makanan pedas. Itu karena cabai adalah jenis tanaman yang (menurut saya) paling mudah disemai.

Jika cabai itu besar dan berbuah, ya lumayan. Bisa menghemat pengeluaran, atau jika tetangga membutuhkan bisa tinggal ambil. Toh kalau untuk sekedar bumbu masakan, berapa sih yang dibutuhkan. 10 cabai itu sudah pedas sekali.

Tanaman lain adalah tomat dan beberapa sayuran yang "gagal panen", karena sudah dipanen oleh hama. Maklum karena tidak mengenal insektisida, jadi asal saja. Ternyata harus berlomba dengan hama.

Ada juga satu tanaman, bunga hias, yang dulu saya pungut dari pinggir sungai. Waktu itu masih kecil, bunganya masih satu, sekarang sudah berbunga tiga. Orang menyebutnya bunga kertas, nama latinnya Elegans Zinnia.

Baru kali ini berasa merawat bunga, dari kecil sampai besar. Ada kepuasan tersendiri.